Selasa, 17 April 2012

Permasalahan Ekonomi di Indonesia



Nama             : Geizen Firly Oden
Kelas              : 2 KA 04
Npm               : 12110967


Bab I
Pendahuluan

A. Latar Belakang Masalah
"Tidak Ada Masa Depan Buat Orang-Orang Pesimis yang Terlalu Mengkhawatirkan Kemajuan Ekonomi Negaranya. Masa Depan Ada Pada Orang-Orang Yang Berpikir Optimis, Yang Bekerja Keras Untuk Mengurangi Risiko, Dan Berjuang Total Untuk Meningkatkan Kemajuan Ekonomi Negaranya Melalui Kecerdasan Kreatifnya"
Kondisi ekonomi global yang makin terpuruk sepertinya akan menjadi tantangan tersendiri untuk Indonesia 2012.
            Pemerintah dan lembaga multilateral mungkin mempunyai pandangan sederhana, rasio ekspor nasional terhadap PBD tidak terlalu besar (sekitar 28 % saja) sehingga dampak krisis global lewat jalur perdagangan tidak akan menimbulkan banyak guncangan ekonomi. Pemerintah masih bisa menggenjot pertumbuhan ekonomi dari sumber lain, yakni pengeluaran pemerintah (APBN), konsumsi domestik (rumah tangga), dan investasi.
Namun, langkah pemerintah tidak mungkin semudah membalik telapak tangannya. Sekarang ini masih banyak rakyat Indonesia yang terlantar dan tidak terurus, ditambah lagi semakin kecilnya minat masyarakat untuk datang ke pasar tradisional karena menjamurnya supermarket yang mulai masuk ke daerah-daerah. Secara tidak langsung pasar-pasar modern sudah mengancam eksistensi pasar tradisonal. Apa yang ditakutkan dari menjamurnya supermarket saat ini?. Ketakutannya adalah matinya pasar tradisional dan meningkatnya pengangguran. Sekarang bisa dibayangkan saja berapa banyak pekerja yang ada di pasar-pasar  tradisional dan sejumlah orang yang akan kehilangan lapangan pekerjaan, Padahal pasar tradisional juga ikut berperan dalam mengerakkan ekonomi Indonesia.

B. Identifikasi Masalah
A.      Apakah penyebab permasalahn ekonomi di Indonesia ?
B.      Upaya apa yang di lakukan pemerintah untuk mengatasi masalah perekonomian tersebut ?
C.      Bagaimana solusi yang tepat untuk mengatasinya ?

C. Landasan Teori
a.         Pengertian Permasalahan Ekonomi
DEFINISI DAN METOLOGI EKONOMI
Ekonomi merupakan salah satu ilmu sosial yang mempelajari aktivitas manusia yang berhubungan dengan produksi, distribusi, pertukaran, dan konsumsi barang dan jasa. Istilah “ekonomi” sendiri berasal dari kata Yunani οκος (oikos) yang berarti “keluarga, rumah tangga” dan νόμος (nomos), atau “peraturan, aturan, hukum,” dan secara garis besar diartikan sebagai “aturan rumah tangga” atau “manajemen rumah tangga.” Sementara yang dimaksud dengan ahli ekonomi atau ekonom adalah orang menggunakan konsep ekonomi dan data dalam bekerja.
Metodologi, sering disebut sebagai The queen of social sciences, ilmu ekonomi telah mengembangkan serangkaian metode kuantitatif untuk menganalisis fenomena ekonomi. Jan Tinbergen pada masa setelah Perang Dunia II merupakan salah satu pelopor utama ilmu ekonometri, yang mengkombinasikan matematika, statistik, dan teori ekonomi. Kubu lain dari metode kuantitatif dalam ilmu ekonomi adalah model General equilibrium (keseimbangan umum), yang menggunakan konsep aliran uang dalam masyarakat, dari satu agen ekonomi ke agen yang lain. Dua metode kuantitatif ini kemudian berkembang pesat hingga hampir semua makalah ekonomi sekarang menggunakan salah satu dari keduanya dalam analisisnya. Di lain pihak, metode kualitatif juga sama berkembangnya terutama didorong oleh keterbatasan metode kuantitatif dalam menjelaskan perilaku agen yang berubah-ubah.

b.        Masalah Perekonomian Di Indonesia
Perekonomian Indonesia tahun 2012 dibayang-bayangi oleh kekhawatiran dampak negatif yang akan terjadi akibat krisis di Eropa. Menurut Menko bidang Perekonomian, Hatta Rajasa, pemerintah harus memiliki terobosan baru untuk beberapa sektor agar ekonomi Indonesia 2012 tetap kuat bahkan mampu meningkat.
Sementara itu Komisi pemberantasan Korupsi atau KPK menegaskan akan berupaya maksimal terus menekan korupsi agar ekonomi tumbuh positif.
            Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia di dalam memenuhi kebutuhannya yang relatif tidak terbatas dengan menggunakan sumber daya yang terbatas dan masing-masing sumber daya mempunyai alternatif penggunaan (opportunity cost).
Secara garis besar ilmu ekonomi dapat dipisahkan menjadi dua yaitu ilmu ekonomi mikro dan ilmu ekonomi makro.

Permasalahan Ekonomi Makro
. Masalah Kemiskinan Dan Pemerataan
. Krisis Nilai Tukar
. Masalah utang Luar Negri
. Pertumbuhan Ekonomi Dan Pengangguran
Permasalahan Ekonomi Mikro
. Kenaikan Harga Bahan Bakar Minyakk ( BBM )
. Masalah Monopoli
. Masalah Distribusi




Bab II
Pembahasan

1.     Faktor Penyebab Masalah Perekonomian Di Indonesia ?
Faktor yang menyebabkan permasalahan ekonomi di Indonesia ada 4 yaitu :
Yang pertama, stok hutang luar negeri swasta yang sangat besar dan umumnya berjangka pendek, telah menciptakan kondisi bagi “ketidakstabilan”. Hal ini diperburuk oleh rasa percaya diri yang berlebihan, bahkan cenderung mengabaikan, dari para menteri di bidang ekonomi maupun masyarakat perbankan sendiri menghadapi besarnya serta persyaratan hutang swasta tersebut.
Yang kedua, dan terkait erat dengan masalah di atas, adalah banyaknya kelemahan dalam sistem perbankan di Indonesia. Dengan kelemahan sistemik perbankan tersebut, masalah hutang swasta eksternal langsung beralih menjadi masalah perbankan dalam negeri.
Yang ketiga, sejalan dengan makin tidak jelasnya arah perubahan politik, maka isu tentang pemerintahan otomatis berkembang menjadi persoalan ekonomi pula.
Yang keempat, perkembangan situasi politik telah makin menghangat akibat krisis ekonomi, dan pada gilirannya memberbesar dampak krisis ekonomi itu sendiri.


1.     Upaya Pemerintah Dalam Mengatasi Permasalahan Ekonomi
Kecerdasan untuk mengelola potensi, dan memotivasi pertumbuhan pasar domestik oleh pihak yang berwenang. Khususnya, untuk memudahkan produk dan jasa buatan dalam negeri agar dapat menjadi lebih efektif, kreatif, produktif, efisien, dan berdaya saing unggul dibandingkan produk import, akan menjadikan ekonomi Indonesia lebih kuat dan tidak perlu takut terhadap keadaan di kawasan Eropa dan Amerika Serikat.

3.     Solusi Untuk Mengatasi Masalah Ekonomi Di Indonesia
Dalam kehidupan ekonomi sehari-hari , terdapat beberapa permasalahan yang mendasar dan harus dicarikan jalan keluarnya atau solusinya. Solusi yang ada untuk mengatasi hal ini, kita membutuhkan system ekonomi yang tepat dan sesuai dengan kondisi permasalahan ekonomi yang ada. Sistem ekonomi adalah perpaduan dari peraturan atau cara-cara yang merupakan satu kesatuan yang digunakan untuk mencapai tujuan tertentu dalam perekonomian.

Bab III
Penutup

Kesimpulan
            Kalau pengamat ekonomi itu kan selalu mengaitkan bahwa pertumbuhan ekonomi selalu dipengaruhi dengan tingkat korupsi disuatu negara, semakin besar tingkat korupsi di suatu negara, pertumbuhan ekonominya mungkin semakin tidak menunjukkan signifikan ya, oleh sebab itulah berdasarkan teori itu kita berusaha sedemikain rupa korupsi di Indonesia bisa kita tekan sehingga pertumbuhan ekonomi itu bisa lebih cepat naiknya
Saran
            Mungkin kita ambil dari yang paling sederhana, yaitu diri kita sendiri. Untuk bisa terbebas dari masalah semacam itu, kita haru bisa meningkatkan dan menambah nilai jual diri kita. Jika saat ini kita hanya memiliki 2 hal yang bisa dijual, kita harus mencari dan menambah hal-hal lain yang bisa kita jadikan komuditas untuk dijual. Tentunya kita jangan pernah puas dengan apa yg disajikan saat ini kekita. Jangan merasa nyaman dengan keadaan saat ini. Tapi selalu gali informasi dan tingkatkan kreatifitas untuk bisa berkembang lebih besar dan bernilai. Akan tetapi, kita harus tetap mensyukuri setiap yang terjadi pada kita.


Daftar Pustaka
            http://google.com
            http://id.answers.yahoo.com